Jumat, 16 Maret 2012

KONSEP DASAR PENDIDIKAN (Kelas Reguler A)

Konsep Dasar Pendidikan

PENGANTAR MANAJEMEN PENDIDIKAN
Pertemuan ke 2 Kelas Reguler A
- Dr. Djailani, M.Pd
- Siraj, S.Pd., M.Pd.

Pendidikan bagi sebagian orang, berarti berusaha membimbing anak untuk menyerupai orang dewasa, sebaliknya bagi Jean Piaget (1896) pendidikan berarti menghasilkan, mencipta, sekalipun tidak banyak, sekalipun suatu penciptaan dibatasi oleh pembandingan dengan penciptaan yang lain. Pandangan tersebut memberi makna bahwa pendidikan adalah segala situasi hidup yang mempengaruhi pertumbuhan individu sebagai pengalaman belajar yang berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang hidup. Dalam arti sempit pendidikan adalah pengajaran yang diselenggarakan umunya di sekolah sebagai lembaga pendidikan formal.
Dalam arti luas pendidikan melipuyi semua perbuatan dan usaha dari generasi tua untuk mengalihkan pengetahuannya, pengalamannya, kecakapannya, dan ketrampilannya kepada generasi muda sebagai usaha menyiapkannya agar dapat memenuhi fungsi hidupnya baik jasmaniah maupun rohaniah. Artinya pendidikan adalah usaha secara sengaja dari orang dewasa untuk dengan pengaruhnya meningkatkan si anak ke kedewasaan yang selalu diartikan mampu menimbulkan tanggung jawab moril dari segala perbuatannya.
Konsep dasar pendidikan yang ideal dapat dibagi kedalam enam macam:
1.       Dasar Historis
Dasar yang memberikan persiapan kepada pendidik dengan hasil-hasil pengalaman masa lalu, berupa undang-undang dan peraturan-peraturannya maupun berupa tradisi dan ketetapannya.
2.       Dasar Sosiologis
Dasar berupa kerangka budaya dimana pendidikannya itu bertolak dan bergerak, seperti memindahkan budaya, memilih dan mengembangkannya
3.       Dasar Ekonomis
Dasar yang member perspektif tentang potensi-potensi manusia, keuangan, materi, persiapan yang mengatur sumber keuangan dan bertanggung jawab terhadap anggaran pembelanjaan.
4.       Dasar Politik dan Administrasi
Dasar yang memberi bingkai ideologi (aqidah) dasar yang digunakan sebagai tempat bertolak untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan dan rencana yang telah dibuat
5.       Dasar Psikologis
Dasar yang member informasi tentang watak peserta didik, pendidik, metode yang terbaik dalam praktek, pengukuran dan penilaian bimbingan dan penyuluhan.
6.       Dasar Filsafat
Dasar yang member kemampuan memilih yang terbaik, member arah suatu system yang mengontrol dan member arah kepada semua dasar-dasar yang lain.
Pendidikan yang Islami haruslah menggunakan Al-Qur’an sebagai sumber utama dalam merumuskan berbagai konsep dasar tentang pendidikan islam. Sunnah merupakan pedoman hidup umat islam setelah Al-Qur’an. Semua amalan yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW, baik itu perkataan maupun perbuatan beliau, dapat dijadikan sumber untuk pendidikan islam, karena Allah SWT telah menjadikan beliau sebagai teladan bagi umatnya.
Karena pandangan hidup (teologi) seorang muslim berdasarkan pada al-qur’an dan al-sunnah, maka yang menjadi dasar pendidikan islam adalah al-qur’an dan al-sunnah tersebut. Jelaslah bagi kita semua bahwa Al-Qur’an dan Sunnah tidak bisa dinafikan sebagai dasar pendidikan islam, yang berfungsi untuk mendesain teori-teori tentang ilmu pendidikan islam.

Anda akan di anggap hadir jika memberikan komentar pada bahan bacaan di atas. Terima kasih.

14 komentar:

Trya Mirda mengatakan...

Pendidikan merupakan sarana untuk mempersiapkan sumberdaya manusia yang berkualitas untuk kepentingan pembangunan dan kemajuan bangsa. penyelengaraan pendidikan didasari oleh konsep-konsep yang saling tekait satu sama lain. Semua konsep dasar tersebut tidak bisa diurutkan keurgensiannya, melainkan berjalan sejajar.

Namun jika harus memilih satu konsep yang paling tepat,menurut saya pendidikan dengan konsepsi islam. Islam itu sempurna dengan segala peraturan dan hukum Allah, tidak terkecuali dalam hal pendidikan. tetapi sekarang ini banyak sekali orang beranggapan kaku dengan hal itu. menganggap bahwa hal itu hanya identik dengan dayah, pesantren, dan sebagainya yang konon sangat klasik dan jauh dari pandangan modern.

nah, menurut bapak bagaimana kiat kita agar konsep itu bisa padu dengan kondisi masyarakat dan sistem pendidikan kita sekarang ini ?
Sebelumnya terimakasih atas jawaban bpak.

Trya Andayani Mirda
(1006103030039)

RISKA MULYANI mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
RISKA MULYANI mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
RISKA MULYANI mengatakan...

Memang pendidikan yang berdasarkan islam itu adalah pendidikan yang berdasarkan Al Quran dan sunnah Rasul, yang bisa menerapkan pendidikan itu mengarah ke arah yang lebih baik. Menurut saya, landasan filsafat juga penting diterapkan dalam pendidikan, karena landasan filsafat merupakan landasan yang mempunyai hakikat pendidikan. Yang kita ketahui filsafat itu sendiri yaitu pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang merupakan konsep dasar mengenai kehidupan yang dicita-citakan. Filsafat adalah induk semua ilmu pengetahuan, Filsafat disebut juga ilmu pengetahuan yg mencari hakekat dari berbagai fenomena kehidupan manusia. Aspek filsafat merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan kinerja dan mutu pendidikan di suatu negara.
Nah, yang ingin saya tanyakan di sini, apakah mungkin jika didalam suatu negara itu diterapkan pendidikan yang berlandaskan islam dan filsafat?

RISKA MULYANI
(1006103030043)

Car and Specs mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Suci R Tari mengatakan...

Ass.
Setelah membaca ulasan di atas, saya ingin bertanya :
Seperti yang telah kita ketahui, pendidikan di Indonesia saat ini berlandaskan Pancasila bukan berlandaskan pada konsep pendidikan Islam walaupun mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam (bahkan Indonesia disebut-sebut sebagai negara dengan penduduk beragama Islam terbesar di dunia). Dilihat dari segi tersebut seharusnya tidak menutup kemungkinan pendidikan di Indonesia berlandaskan Islam. Nah, pertanyaannya menurut Bapak apakah kendala yang menghambat penerapan pendidikan berlandaskan Islam di Indonesia?
Lalu bagaimana perbandingan antara pendidikan berkonsep Pancasila dan pendidikan berkonsep Islam? Manakah yang lebih cocok diterapkan di Indonesia?
mohon jawabannya,pak...
Terima kasih

wslm
Suci Rizkina Tari
(1006103030040)

Car and Specs mengatakan...

Irwansyah Putra
1006103030095

apakah perbedaan antara landasan dan dasar...?
apakah sama dengan yang bapak tulis ..
bahwasanya pendidikan di bagi atas 6 landasan,,,,
1. Landasan Hukum
2. Landasan Filsafat
3. Landasan Historis
4. Landasan sosial budaya
5. Landasan psikologi
6. Landasan Ekonomi

jadi apa bedanya???

Mohon penjelasannya...

berkenaan dengan pendidikan islam saya kira jelas,,, yang terbaik adalah konsep islam...

ann mengatakan...

Setelah membaca ulasan di atas, yang terbaik menurut saya adalah pendidikan yang Islami yang menggunakan Al-Qur’an dan Hadits sebagai sumber utama dalam merumuskan berbagai konsep dasar tentang pendidikan islam. Dimana Al-Qur’an dan Hadits merupakan pandangan hidup untuk setiap muslim yang membimbing manusia untuk lebih dekat kepada-Nya.
Namun yang ingin saya tanyakan, apakah di negara kita ini sudah diselenggarakan pendidikan yang Islami tersebut? Jika belum, apakah mungkin untuk diselenggarakan walaupun negara kita warga negaranya tidak 100% beragama islam, tetapi sebagian besarnya adalah Islam. Dan upaya apa yang harus dilakukan?
Sebelumnya, saya ucapkan terima kasih untuk jawaban bapak.


Anna Mashfufah (1006103030088)

Reraliza Ulika Aulia mengatakan...

setelah saya mmbaca ulasan di atas,
menurut saya pendidikan islam lebih harus di tonjolkan.
namun, di imdonesia yang kita tahu, pendidikannya sebagian besar bukan berdasarkan pendidikan yang berkonsep islami. itu menurut bapak bagaimana? karena mayoritas penduduk indonesia beragama islam.
dan bagaimana jika pendidikan di indonesia ini di rubah menjadi pndidikan islam ? apakah akan berjalan dengan baik ? atau sbaliknya ?
kan yang kita bawa nanti bukan hanya pendidikan untuk dunia saja, tetapi juga untuk akhirat.
terima kasih sebelumnya bapak :)

Tika Yuliana mengatakan...

Assalamu'alaikum...
Semua dasar berperan penting dalam pendidikan, oleh karena itu pendidikan akan ideal jika ke enam dasar tersebut berjalan seimbang.
Namun menurut saya dasar yang paling utama adalah konsepsi islam. Karena Allah telah menurunkan Al-qur'an kepada nabi Muhammad SAW sebagai pedoman hidup manusia. Maka seluruh kegiatan (meliputi pendidikan) haruslah berlandaskan pada konsep islam itu sendiri yaitu Al-qur'an dan Sunnah.
Yang ingin saya tanyakan, menurut bapak sendiri dasar manakah yang paling utama? alasannya?
Dan bagaimana jika ke enam dasar diatas dianggap utama sehingga tidak ada urutan pada dasar-dasar tersebut? Apa yang akan terjadi pada pendidikan?
Trimakasih sebelumnya pak,
Wassalam..

Tika Yuliana (1006103030001)

budi pramana putra damanik mengatakan...

setelah membaca ulasan di atas,
menurut bapak manakah yang lebih penting, apakah pendidikan islam atau pendidikan yang kita gunakan saat ini ?
apakah kelebihan serta kelemahan dari pendidikan yang berkonsepsikan islam ?
bagaimana menurut pemikiran bapak sendiri ?
terima kasih sebelumnya bapak, mohon maaf jika ada salah kata.

BUDI PRAMANA PUTRA DAMANIK (1006103030002)

may frie pratiwi mengatakan...

Assalamu'alaikum....
saya ingin bertanya, dari ke enam konsep dasar pendidikan di atas menurut bapak konsep mana yang paling berpengaruh di dalam pendidikan ?
dan apabila salah satu konsep tersebut tidak ada, bagaimana pengaruhnya terhadap pendidikan ?

nama : May Frie Pratiwi
nim : 1006103030005

Agus Saftia mengatakan...

Assalamu’alaikum..
Dari sekian banyak konsep yang terpaparkan diatas, saya sangat tertarik dengan penerapan pendidikan islam. Menurut saya, penyelenggaraan pendidikan di indonesia lebih baik jika dilaksanakan berdasarkan pendidikan islam. Tujuan dari pendidikan islam ini adalah untuk membentuk pribadi-pribadi yang berakhlakul karimah, menjadikan al-quran dan sunnah sebagai pedoman hidup. Melihat dunia pendidikan yang sekarang ini, banyak orang hanya terpaku pada dunia saja, padahal jika kita belajar dengan sistem pendidikan islam, saya sangat yakin hal ini bisa mengubah dunia pendidikan di indonesia menjadi lebih baik dan menghasilkan lulusan-luusan yang bermutu serta bermanfaat bagi orang lain dalam hal konteks islam, serta dapat membentuk potensi-potensi peserta didik dalam jalan yang islami demi menggapai kesuksesan di dunia dan juga di akhirat. Selain itu, pendidikan islam juga bisa menyadarkan peranan dan tanggung jawab manusia di muka bumi ini dan pendidikan Islam memiliki fungsi penting dalamkontribusi mengembangkan pembangunan karakter dan nilai-nilai moral untuk kegiatan manusia dan negara-negara berkembang.
Satu hal yang sangat disayangkan, pendidikan islam di Indonesia belum berjalan dengan maksimal, sehingga kita lihat sendiri bagaimana diindonesia yang sangat krisis dalam dunia pendidikan ini. menurut Bapak, mengapa di Indonesia pendidikan islam itu tidak berjalan? dan menurut Bapak sendiri Pendidikan yang bagaimanakah yang paling baik untuk diterapkan di Indonesia?
Sekian..
wssalm
Agus Saftia
(1006103030070)

Suci Rahmi Ananda mengatakan...

Assalamu'alaykum...
Kita mengetahui, bahwa Pendidikan merupakan suatu usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran dengan tujuan agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.
Ke enam konsep dasar pendidikan diatas sangat penting dalam mnciptakan sistem pendidikan yang baik di Indonesi, yang dapat membawa bangsa Indonesia ke arah ynga lebih maju.
Saya setuju jika pendidikan di Indonesia Di jalankan secara Islami, yang bersumber kan kepada Al-qur'an dan sunnah. Namun, Apa mungkin negara Indonesia dapat menjalankan pendidikan yang Islami ?
bagaimana menurut pendapat bapak?
karena seperti yang kita ketahui, Indonesia terdapat bermacam kepercayaan (tidak hanya Islam, tetap juga ada Budha, kristen, hindu, dan lainnya).

sekian,
sebelumnya, saya bertrima kasih atas jawaban bapak...
wassalam...
SUCI RAHMI ANANDA(1006103030089)

Posting Komentar

 
Unsyiah - IAIN - Kompas