Pengantar Manajemen Pendidikan
Kelas Mandiri
Pertemuan ke 9 (Sembilan) / 11 Mei 2012
FUNGSI MANAJEMEN PENDIDIKAN
- Dr. Djailani, M.Pd
- Siraj, S.Pd., M.Pd
Fungsi manajemen adalah elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan melekat di dalam proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan. Fungsi manajemen pertama kali diperkenalkan oleh seorang industrialis Perancis bernama Henry Fayol pada awal abad ke-20. Ketika itu, ia menyebutkan lima fungsi manajemen, yaitu merancang, mengorganisir, memerintah, mengordinasi, dan mengendalikan.
Kehadiran
manajemen dalam organisasi adalah untuk melaksanakan kegiatan agar suatu tujuan
tercapai dengan efektif dan efesien. Fungsi manajemen dapat ditelaah dari
aktivitas-aktivitas utama yang dilakukan para manajer. Dalam manajemen
pendidikan terdapat fungsi-fungsi manajemen yang saling berkaitan.
Menurut
Syafaruddin dan Nasution (2005:71) ada 4 (empat) fungsi manajemen yaitu: “(a)
Perencanaan (planning); (b) pengorganisasian (organizing); (c)
kepememimpinan (leadership); dan (d) pengawasan (controlling)”.
Berdasarkan kutipan di atas, maka dapat dijelaskan tentang fungsi dari
manajemen pendidikan adalah sebagai berikut:
Perencanaan (planning) merupakan tindakan awal dalam proses manajemen.
Menurut Usman (2009:65) “Perencanaan adalah kegiatan yang ditentukan sebelumnya
untuk dilaksanakan pada suatu periode tertentu dalam rangka mencapai tujuan
ditetapkan”. Pendapat senada dikemukakan oleh Robbins (Syafaruddin dan
Nasution, 2005:71) yaitu: “Perencanaan adalah
proses menetukan tujuan dan menetapkan cara terbaik untuk mencapai tujuan”.
Berdasarkan kutipan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa perencanaan pada
hakikatnya merupakan proses pengambilan keputusan atas sejumlah pilihan
mengenani sasaran dan cara-cara yang akan dilaksanakan dimasa yang akan datang
guna mencapai tujuan yang diharapkan.
Usman (2009:65)
mengemukakan tentang tujuan perencanaan adalah sebagai berikut:
- Standar pengawasan, yakni mencocokkan pelaksanaan dengan perencanaan;
- Mengetahui kapan pelaksanaan dan selesainya suatu kegiatan;
- Mengetahui siapa saja yang terlibat baik kualifikasi maupun kuantitasnya;
- Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaan;
- Meminimalkan kegiatan-kegiatan yang tidak produktif dan penghematan;
- Memberikan gambaran yang menyeluruh mengenai kegiatan pekerjaan;
- Menyerasikan dan memadukan beberapa sub-kegiatan;
- Mendetekdi hambatan kesulitan yang bakal ditemui;
- Mengarahkan pada pencapaian tujuan.
Berdasarkan kutipan di atas, maka unsur-unsur yang
terkandung dalam perencanaan adalah sejumlah kegiatan yang ditetapkan
sebelumnya, adanya proses, hasil yang ingin dicapai, dan menyangkut masa depan
dalam waktu tertentu.
Pengorganisasian (organizing) merupakan tempat berkumpulnya sejumlah orang yang
bekerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Menurut Winardi
(Syafaruddin dan Nasution, 2005:72) “Pengorganisasian (organizing)
adalah proses dimana pekerjaan yang ada dibagi dalam komponen-komponen yang
dapat ditangani dan aktivitas mengkoordinasi hasil-hasil yang akan dicapai
sehingga tujuan yang ditetapkan dapat tercapai”.
Handoko
(Usman, 2009:146) mengemukakan tentang pengorganisasian adalah sebagai berikut:
- Penentuan sumber daya dan kegiatan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi;
- Proses perancangan dan pengembangan suatu organisasi yang akan dapat membawa hal-hal tersebut ke arah tujuan;
- Penugasan tanggung jawab tertentu;
- Pendelegasian wewenang yang diperlukan kepada individu-individu untuk melaksanakan tugas-tugasnya.
Pengawasan (controlling) merupakan tindakan terakhir yang dilakukan para
manajer pada suatu organisasi. Menurut Winardi (Syafaruddin dan Nasution,
2005:74) “Fungsi pengawasan mencakup semua aktivitas yang dilaksanakan oleh
manajer dalam upaya memastikan bahwa hasil aktual sesuai dengan hasil yang
direncanakan”. Dengan pengawasan, diharapkan penyimpangan dalam berbagai hal
dapat dihindari sehingga tujuan dapat tercapai.
Kehadiran
manajemen dalam organisasi adalah untuk melaksanakan kegiatan agar suatu tujuan
tercapai dengan efektif dan efesien. Menurut anda, apakah fungsi manajemen tersebut ada saling keterkaitan? berikan komentar anda.
Anda dianggap hadir jika meninggalkan komentar pada bacaan di atas. Terima kasih.
1 komentar:
Salam..
yang kepemimpinan ga ada penjelasannya ya pak? heehehee
Posting Komentar